Kepala UPTD Pengembangan dan Pemahaman Al-Qur’an (PPQ) DSI Aceh Drs. Ridwan Johan (kiri), Kamis (20/6/2019) pagi membuka Bimbingan Teknis e-MTQ bagi admin Kabupaten/Kota se-Aceh di Hotel 88 Atjeh, Banda Aceh.
Dinas Syariat Islam Aceh – Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh Dr. EMK Alidar, S. Ag., M. Hum diwakili oleh Kepala UPTD Pengembangan dan Pemahaman Al-Qur’an (PPQ) Drs Ridwan Johan, Kamis (20/6/2019) pagi membuka Bimbingan Teknis e-MTQ bagi admin Kabupaten/Kota se-Aceh di Hotel 88 Atjeh, Banda Aceh.
Bimtek yang diikuti oleh 46 peserta tersebut berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 20-21 Juni 2019. Para peserta bimtek yang terdiri dari utusan Kemenag dan DSI seluruh Aceh tersebut nantinya akan ditunjuk sebagai petugas pendaftaran secara online peserta MTQ Aceh ke-XXXIII yang akan berlangsung di Kabupaten Pidie.
Dalam sambutannya Ridwan Johan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kali yang kedua. Penerapan aplikasi e-MTQ merupakan kemajuan dalam hal teknologi tujuannya untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan dan supaya mudah diawasi oleh masyarakat sehingga proses pendaftaran hingga pelaksanaan benar-benar transparan.
Ridwan Johan juga menginformasikan bahwa arena pada MTQ setiap hari terus dipantau dan ditargetkan pada pertengahan Agustus telah rampung semua. Selain itu menurutnya, Bupati Pidie Roni Ahmad sangat serius dalam menerima agenda pelaksanaan MTQ di Pidie.
“Bupati Pidie, Bapak Roni Ahmad sangat serius dalam menghadapi even MTQ di Pidie nanti, beliau berharap tidak ada manipulasi maupun kecurangan dalam pelaksanaan MTQ, dan setiap pihak yang terlibat dalam proses penyelenggaraan MTQ dapat bekerja secara maksimal dan profesional,” tutur Ridwan Johan.
Ridwan Johan juga mengingatkan bahwa DSI Aceh sebagai bagian dari lembaga pemerintahan Aceh berwenang mengurus tahap demi tahap proses seleksi pendaftaran hingga pelaksanaan peserta MTQ via online ini akan terus berkomitmen dan berpartisipasi aktif untuk memperbaiki sistem dan pola MTQ. Diharapkan sistem digitalisasi ini mampu menjawab kebutuhan zaman dalam hal seleksi peserta MTQ baik di level provinsi maupun nasional.
Hadir sebagai pemateri dalam bimtek tersebut antara lain : Drs Ridwan Johan (Urgensi Pelaksanaan MTQ Berbasis Online); Zulfikar, MA (Materi Aplikasi e-MTQ : Pendftaran peserta); Rahmawati STH (Materi Aplikasi e-MTQ : Database); T. Mardhatillah, SHI., MH (Materi Aplikasi e-MTQ : Permasalahan Dalam Pendaftaran Peserta); dan Sanaul Khair, SHi (Cara Kerja Aplikasi e-MTQ : Praktek Admin kabupaten/Kota). (Lilis Suriani)
