Prof Syahrizal Abbas didampingi AKBP Goenawan Memberikan Tanggapan terkait Pilkada Aceh 2017
Dinas Syariat Islam Aceh – Kadis Syariat Islam Aceh Prof Dr H Syahrizal Abbas MA dan AKBP Goenawan SH MH menggelar Konferensi Pers di Kantor Dinas Syariat Islam Aceh Kawasan Kompleks Keistimewaan Aceh, Jeulingke, Banda Aceh, Rabu (2/3).
Dalam Konferensi Pers tersebut Prof Syahrizal mengatakan pada penyelenggaraan pemilukada kali ini baik pemilihan Gubernur, Bupati maupun Walikota, partisipasi dan dukungan masyarakat sangat tinggi intensitasnya.
“Seperti diketahui, penyelenggara Pemilu (KIP dan Panwaslih) sangat menjaga komitmen, integritas dan netralitasnya secara konsisten sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman dalam memberikan hak suaranya”, ujarnya.
Ia melanjutkan, “Kami dari akademisi terutama dari lembaga pemerintah Dinas Syariat Islam Aceh bersyukur dan berdoa mudah-mudahan hasil ini cukup baik dan dapat dirasakan oleh masyarakat secara keseluruhan sehingga cita-cita membangun Aceh menjadi lebih baik, adil, sejahtera, dalam bingkai Syariat Islam dapat diwujudkan”.
Terkait adanya gugatan dari pasangan calon terhadap hasil pelaksanaan pemilu menurutnya itu merupakan hal yang wajar dan tidak dapat dicegah karena itu hak setiap warga Negara.
“Gugatan itu adalah hak dan kesempatan setiap orang, setiap komponen berhak untuk menyampaikan aspirasi gugatannya terhadap pemilukada, tentunya hak itu tidak bisa dibendung dan nantinya lembaga yang berwenang yang akan menyelesaikan secara mekanisme hukum ,” jelas Kadis Syariat Islam Aceh itu.
Menurut Prof Syahrizal, suksesnya Pilkada 2017 tidak terlepas dari komitmen pihak Polri/TNI dalam menjaga netralitasnya. TNI/Polri bukanlah pemain dalam konteks Pilkada akan tetapi merupakan pengemban amanah Negara dalam proses mengawal dan menjaga agar aktivitas demokrasi di Aceh berjalan dengan baik dan lancar.
Ia mengatakan bahwa Polri/TNI sangat profesional dalam menjalankan tugasnya sebagai aparatur negara pada Pilkada Aceh tahun ini sehingga masyarakat nasional maupun internasional memberikan apresiasi terhadap keberhasilan TNI dan Polri dalam mengawal pesta demokrasi ini. Tentunya faktor yang paling menentukan dari suksesnya penyelenggaraan Pemilukada ini tidak lepas dari dukungan seluruh komponen masyarakat, ulama, akademisi, serta para tokoh adat.
