Kepala Dinas Syariat Isalam Aceh Dr EMK Alidar SAg MHum Menyerahkan Bingkisan kepada Dai Berprestasi yang diberangkatkan Umrah ke Tanah Suci oleh Pemerintah Aceh di Mushalla As-Salam
Banda Aceh – Pemerintah Aceh melalui Dinas Syariat Islam Aceh memfasilitasi keberangkatan enam dai berprestasi untuk melaksanakan ibadah umrah ke tanah suci. Pelepasan dai tersebut dilakukan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, yang diwakili Kadis Syariat Islam Aceh, Dr EMK Alidar Sag MHum, di kantor dinas tersebut, kemarin.
Keenam jamaah tersebut akan berangkat ke tanah suci dengan pesawat Lion Air melalui bandara internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (1/12) pagi ini. “Pemberangkatan umrah secara gratis enam dai ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Aceh terhadap pendakwah berprestasi,” ungkap Alidar kemarin.
Menurutnya, keenam dai tersebut dinilai berprestasi karena berhasil melaksanakan dakwah terutama di desa-desa terpencil dan wilayah perbatasan Aceh dengan Sumatera Utara. “Pemerintah Aceh memberi hadiah umrah bagi dai, agar mereka termotivasi untuk terus menerus melakukan dakwah di masyarakat,” ujar EMK Alidar.
Saat membacakan sambutan tertulis Plt Gubernur Aceh, Kadis Syariat Islam Aceh mengingatkan dai tersebut agar menyiapkan fisik dan mental dengan baik termasuk Ihwal penting seputar umrah. Sehingga nanti dapat melaksanakan semua ibadah di tanah suci dengan lancar.
Mengingat kondisi cuaca di Arab Saudi terkadang berubah secara ekstrem, EMK Alidar mengingatkan dai untuk selalu menjaga kesehatan. Jika ada masalah yang terkait dengan ibadah atau kesehatan, Kadis meminta dai tersebut untuk tidak ragu-ragu berkonsultasi dengan pimpinan rombongan atau orang yang sudah berpengalaman.
“selama di tanah suci mohon kiranya saudara berkenan mendoakan agar pembangunan Aceh berjalan lancar. Sehingga Aceh lebih damai dan masyarakat lebih sejahtera,” pintanya.
EMK Alidar juga berharap dai tersebut menjadikan ibadah umrah tersebut untuk memperdalam ilmu agama. Sehingga nanti akan lebih antusias lagi berdakwah di masyarakat. “Dengan demikian gerakan kita untuk membumikan Islam di Aceh berjalan secara merata dan berkesinambungan,” demikian Plt Gubernur Aceh yang diwakili Kadis Syariat Islam Aceh, EMK Alidar. (rel/jal)
Sumber : Serambinewspaper
