
Kepala Dinas Syariat Islam Aceh DR. EMK. Alidar, S. Ag. M. Hum yang di dampingi Sekretaris DSI Aceh Drs. Darjalil Sedang Menepung Tawari (Peusijuk) Bapak Drs. Ridwan Johan yang merupakan Jamaah sekaligus Petugas Haji Tahun 2019 di Mushalla Assalam (17/07/19).
Dinas Syariat Islam Aceh – Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh, Dr EMK Alidar, S.Ag, M.Hum didampingi Sekretaris DSI Aceh Drs Darjalil, “mempeusijuk” atau menepung tawari jamaah calon haji (JCH) di lingkungan DSI Aceh, bertempat Mushalla As-Salam, Rabu (17/07/19). Acara tersebut dihadiri oleh pejabat serta segenap karyawan/karyawati di jajaran DSI Aceh.
Pada kesempatan tersebut Drs. Ridwan Johan yang merupakan petugas yang dipilih tahun ini mengatakan kegiatan ini dilakukan dalam rangka silaturahmi dan saling maaf memaafkan antar karyawan DSI Aceh dan merupakan agenda rutin setiap tahunnya yang digelar jika ada karyawan DSI yang melaksanakan ibadah haji.
Ia melanjutkan dengan mengucapkan permintaan maaf kepada seluruh karyawan/karyawati DSI Aceh serta mohon doa restu untuk diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas mendampingi jamaah dan juga ibadah haji.
Dalam kesempatan tersebut Dr EMK Alidar, S.Ag, M.Hum memberikan sambutan untuk acara pesijuk jamaah calon haji mengatakan “sebenarnya saya juga mengajukan proposal untuk petugas tahun ini, rupanya bapak Ridwan Johan yang dipanggil dan berkesempatan untuk berangkat mendampingi jamaah haji asal Aceh”
“Diharapkan pak Ridwan dapat melaksanakan tugas membantu jamaah dengan baik dan maksimal, semboyan petugas haji “Tugasku adalah ibadahku” hendaknya menjadi panduan dan dapat diterapkan dalam melayani jamaan haji Aceh” Jelasnya.
Selanjutnya Kadis DSI Aceh mengutarakan semoga Bapak Ridwan Johan diberikan kesehatan sehingga bisa melaksanakan tugas dengan baik, serta memperoleh haji yang mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat dan sehat.
Selanjutnya acara diakhiri dengan doa yang dipimpin oleh bapak Muhibuthibri, S. Ag serta saling maaf memaafkan antara CJH dengan karyawan DSI Aceh sambil menikmati “bulukat” atau beras ketan kuning yang biasa di sajikan saat momen peusijuk CJH di Aceh.